Dompu,Realitanya.Com- Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakwan) Kabupaten Dompu dalam beberapa tahun terakhir terus berjuang dalam memberantas penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang menyerang ternak warga. Pasalnya penyakit tersebut sangat membahayakan kesehatan ternak dan mudah menular.
Seperti apa PMK itu?
Kabid Kesehatan Hewan Disnakwan Dompu, dr. Mujahiddin ditemui di ruangan kerjanya menjelaskan, PMK adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus foot-and-mouth disease virus (FMDV).
Penyakit ini menyerang hewan berkuku genap seperti sapi, kambing, domba, dan babi. Berikut adalah beberapa poin penting mengenali PMK:
* Gejala
– Lesi di Mulut: Luka dan melepuh di lidah, gusi, dan area mulut lainnya.
– Lesi di Kuku: Melepuh dan luka di sekitar kuku, yang dapat menyebabkan kepincangan.
– Demam: Suhu tubuh hewan meningkat.
– Pengurangan Nafsu Makan: Karena rasa sakit, hewan mungkin tidak mau makan.
– Saliva Berlebihan: Air liur yang keluar berlebihan akibat rasa sakit di mulut.
* Penularan
– Kontak Langsung: Melalui kontak antara hewan yang terinfeksi dan sehat.
– Media Lingkungan: Virus dapat bertahan di lingkungan, seperti di alat, pakan, atau air.
– Manusia dan Peralatan: Pakaian, sepatu, atau peralatan yang terkontaminasi dapat menyebarkan virus.
*Pencegahan
– Vaksinasi: Vaksinasi hewan secara teratur untuk mencegah infeksi.
– Biosekuriti: Mengurangi kontak antara hewan yang terinfeksi dan sehat.
– Pengawasan: Memantau kesehatan hewan secara rutin dan melaporkan gejala yang mencurigakan.
*Penanganan
– Isolasi: Memisahkan hewan yang terinfeksi dari yang sehat.
– Perawatan Simptomatik: Memberikan perawatan untuk mengurangi gejala, seperti penghilang rasa sakit.
Penting untuk menghubungi dokter hewan jika ada gejala PMK untuk mendapatkan penanganan yang tepat. (Adv//sambung)
