Dompu,Realitanya.Com– Kabid Dikdas Dinas Dikpora Kabupaten Dompu, Nurdin S.Pd, M.Pd, kemarin mengatakan, pemerintah pusat akan mengucurkan dana sebesar Rp 19 miliar melalui DAK tahun 2024, yang diperuntukan bagi pembangunan baru dan rehab sejumlah sekolah yang masih dalam Dapodik.
Ia menjelaskan, sekolah yang memperoleh Dana Alokasi Khusus (DAK) ini, tak hanya SMP, namun ada pula SD. “Sekolah-sekolah yang memperoleh dana ini, datanya valid karena sudah lakukan pengecekan oleh tim yang telah dibentuk Dinas Dikpora Dompu,’’ujarnya.
Nurdin menjelaskan, ada program yang dibuat oleh pemerintah pusat untuk mendata seluruh sekolah yang ada di Indonesia yang sudah tidak layak untuk kegiatan belajar dan mengajar. Melalui program tersebut, pihaknya mengirimkan proposal sekolah-sekolah berdasarkan kriteria yang pemerintah pusat itu melalui aplikasi khusus yang telah disediakan. Bahkan pempus memberikan batas waktu pengiriman antara Bulan Januari hingga Maret. “Jika lewat dari batas yang ditentukan maka data yang kita kirim tidak akan diterima,’’ujarnya.
Sekolah yang lolos mendapatkan DAK tahun 2024 merupakan hasil pengajuan data yang disampaikan pada tahun 2023 lalu. “Jika datanya lolos, maka sekolah ini akan terkafer ke dalam Dapodik,’’terangnya.
Menurutnya, ada peningkatan secara siginifikan DAK tahun 2024 dibandingkan tahun 2023 lalu yang hanya sebesar Rp 5 miliar saja. “Kita berharap di tahun 2025 mendatang, DAK untuk pembangunan baru dan rehab sekolah yang didapat oleh Kabupaten Dompu bisa meningkat lagi,’’kata Nurdin. (Qil-Adv)